Sabtu, 12 Juli 2014

Pancuran Tirta Sudamala

      Bagi masyarakat Bali yang senang melakukan kegiatan melukat (membersihkan diri secara niskala), pancuran Tirta Sudamala bisa dijadikan salah satu tempat untuk melukat. Pancuran Tirta Sudamala berada di tebing sebuah sungai yang termasuk wilayah Banjar Pekraman Sedit, Bebalang, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia.
         Untuk mencapai pancuran tersebut pengunjung dapat menggunakan kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua. Hanya saja kendaraan tersebut tidak bisa langsung sampai ke lokasi pancuran.  Pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat dapat memarkir kendaraannya di tempat parkir yang telah disediakan, kemudian  berjalan kaki menuruni jalan selebar 3 meter sejauh sekitar 300 meter. Kalau tidak mau jalan kaki, pengunjung dapat juga menggunakan jasa ojek. Sedangkan bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua dapat memarkir kendaraannya di luar areal pura Tirta Sudamala kemudian berjalan kaki sejauh sekitar 100 meter untuk bisa mencapai lokasi pancuran.     
      Kegiatan melukat dapat diawali dengan kegiatan persembahyangan di pelinggih (tempat pemujaan) yang ada di lokasi pancuran. Selesai sembahyang pengunjung disarankan untuk membersihkan diri (mandi) terlebih dahulu di air sungai yang jernih dilanjutkan dengan membersihkan diri di pancuran yang ada di pinggir sungai dan di air klebutan yang terletak disamping kanan pancuran.
     Apabila tahapan membersihkan diri di areal sungai telah selesai barulah dilanjutkan dengan membersihkan diri di pancuran yang letaknya di tebing sungai.  Ada sembilan pancuran setinggi 
sekitar empat meter, dan ada tiga lagi pancuran yang posisinya lebih rendah. Di pancuran ini pengunjung dapat membersihkan diri  mulai dari pancuran yang posisinya paling selatan (kanan) terus berurutan ke pancuran yang disebelah utara (kiri) sampai ke pancuran yang terakhir. Dan setelah selesai membersihkan diri di pancuran terakhir, pemangku (kalau ada) akan memerciki pengunjung dengan tirta yang telah disediakan. Oh ya, sekadar mengingatkan bagi pengunjung yang akan melukat agar menggunakan pakaian adat ringan dan tidak menggunakan sabun atau shampoo.
       Setelah proses pembersihan diri berakhir dan telah berganti pakaian bagi pengunjung yang mau bisa melanjutkan bersembahyang di Pura Tirta Sudamala yang berlokasi disamping kanan lokasi pancuran


Baca Selanjutnya......

Sabtu, 29 Maret 2014

Nyepi 2014

Baca Selanjutnya......